Coba Cari Berbagai Solusi
Saya pun googling biar nggak gemas saat lihat halaman depan blog. Kebanyakan memang ngasih tahu untuk ubah setting-an di Blogger saja seperti saran yang jual template.
Ada juga yang nyaranin untuk cek kode html-nya. Saya juga curiga ke sini, karena diutak-atik setting/setelan blog nggak berubah juga.
Berusaha mantengin kode html, tapi karena memang nggak paham-paham amat sama coding, malah bingung dan capek sendiri.
Mengubah kode html kan berarti mengubah keseluruhan kode blog kita, jadi rada takut juga kalau nanti malah bubrah semua.
Saran, kalau mau utak-atik kode html di template blog, jangan lupa di-backup dulu template atau theme/tema blognya, biar kalau nanti blognya kenapa-kenapa bisa dikembalikan seperti semula.
Solusinya Gimana?
Saat googling nemu satu postingan blog yang menyebut tentang jump break. Baca artikelnya, ngeri duluan karena di situ disebutin harus ngedit postingan satu per satu.
Karena penasaran pengin banget halaman depan blog postingan artikelnya agak banyakan, akhirnya nyobain deh cara itu.
Menambahkan jump break pada akhir paragraf pertama atau setelah foto ilustrasi yang ingin dimunculkan sebagai thumbnail postingan blog, dan berhasil!
Oh ya, setting-an yang saya jelaskan di sini adalah setting pada Blogger. Kalau blog atau websitenya menggunakan Wordpress, saya kurang paham apakah sama atau tidak.
Saya sudah atur di setting-an blog untuk jumlah postingan yang tampil sebanyak 7 postingan.
Designed in Canva |
Tapi, karena baru satu postingan yang saya edit dan tambahkan jump break, jadi baru tambah satu alias menjadi 5 postingan di halaman depan.
Masalah Lain
Nah, masalah lain di blog saya adalah saat membeli template di awal dulu, ternyata pembelian tidak termasuk Auto Read More.
Akhirnya saya utak-atik sendiri supaya bisa muncul tampilan 'Baca Selanjutnya' di snippet atau potongan highlight artikel di halaman depan blog. Sayangnya, mungkin karena saya salah atur html-nya, kodenya crash dengan kode Auto Read More dari penjual template (iya akhirnya saya beli).
Jadi, di blog saya, kalau kode html 'Baca Selanjutnya' saya hilangkan, otomatis nggak muncul, dan karena postingan-postingan lama saya tidak ada jump break-nya maka, Auto Read More-nya juga tidak muncul.
Padahal seharusnya kalau dari hasil googling, potongan paragraf atau snippet dan Read More akan muncul otomatis pada blog yang sudah diatur penggunaan Auto Read More (namanya juga Auto kan). Entahlah, mungkin karena setting-an udah acak-acakan duluan jadi kacau begitu.
Nah, sebenarnya tidak masalah kalau tidak ada 'Baca Selanjutnya' di snippet postingan blog. Cuma saya kurang nyaman saja melihatnya, seperti kurang estetis.
Tapi, di blog saya cuma dengan cara itu (menambahkan jump break di postingan) supaya halaman depan blog lebih banyak artikel yang muncul. Sementara, saya menambahkan jump break di beberapa postingan, supaya tujuan saya tercapai. Blog terlihat estetis dan jumlah postingan banyak, haha.
Designed in Canva |
Tapi, saya jadi paham ternyata jump break penting dalam settingan postingan blog kita.
Fitur Insert Jump Break di Blogger sebenarnya banyak fungsinya. Parah banget, saya baru tahu setelah sekian tahun nge-blog.
Selain untuk memotong artikel agar muncul beberapa paragraf highlight yang kita inginkan, ternyata Insert Jump Break juga bisa mencegah copas artikel yang dilakukan menggunakan alat AGC (Auto Generated Content). Saya nggak paham soal ini, tapi mendengar kata-kata supaya tidak di-copas saja sudah menghibur.
Jadi, setelah ini saya harus ingat untuk Insert Jump Break sebelum mem-posting artikel di blog.
Designed in Canva |
Semoga bermanfaat!
Tidak ada komentar :
Posting Komentar